Sabtu, 14 Maret 2015

Ahok Semakin Kalap Dan Kurangajar

Bismillahirrohmaanirrohim

ISLAMTOLERAN.COM- Akhir-akhir ini DPRD DKI Jakarta semakin kalap saja. Bukan lagi kalap, lebih tepatnya sudah gelap mata. Segala gerak-gerik, ucapan, dan bahasa tubuh Ahok pun mereka intai berharap dapat dijadikan senjata untuk memusnahkan Ahok.

Mereka bilang Ahok itu iblis yang menjelma menjadi manusia, kalau mati pasti masuk neraka :D. Ada juga dari mereka yang marah-marah bilang prilaku Ahok yang brutal bisa merusak adat ketmuran.

Mereka bilang mulutnya Ahok itu seperti septik tank, tak punya sopan santun, tak punya tata krama, nenek gua yang tak tahu menahu dibawa-bawa, Nunjuk orang Pakai HP, manggil orang dengan sebutan lu, bilang orang bajingan dan komunis, ngancam orang mau kirim dewa turun Tuhan turun, Gua Sikat!!! Jadi Gubernur kok congkak, ancam sikat dan mau matiin orang segala, hadeeh

Bukan hanya Habib Riziek saja yang gelap mata, akan tetapi juga Haji Lulung, dan M. Taufik pun juga gelap mata sama Ahok. Mereka pun sepakat mengompori anggota DPRD untuk memakzulkan Ahok lewat hak angket.

Alih-alih Ahok terjungkal lewat hak angket siluman abal-abal itu, justru jadi senjata makan tuan dan boomerang bagi diri sendiiri. Gelombang dukungan kepada Ahok secara masal dan bagaikan Tsunami yang menghantam dari segala penjuru negeri ini pun tak terelakkan sehingga bikin DPRD DKI Jakarta keliyeng-keliyeng seperti anak punk yang mabuk pil koplo.

Saking maboknya, dalam hati mereka pun ngedumel, et dah kurangajar banget nih Ahok, akal bulus kite-kite jadi ketahuan deh. Ngehe banget lu, Hok.

Akibatnya, tanpa mereka sadari, mereka pun jadi badut.Mereka pun dilanda wabah sindrom ngawurologi dan semprulisasi gara-gara ulah Ahok. Istri dan adiknya Ahok pun mereka embat saking gelap matanya. Lama-lama kucingnya Ahok pun mereka suruh menghadap DPRD :p

Mereka kini pusing tujuh keliling karena Polda Metro Jaya sudah mengendus pat gulipat dana siluman yang disusupkan di APBD DKI Jakarta 2015. Akibatnya orang-orang mereka pun bolak-balik menghadap Polda Metro. Jaya.

Sampai ada yang pakai acara menghilang segala, ngacir ngibrit sembunyi entah dimana saking takutnya diciduk Polisi (bentar lagi KPK turun gunung menggulung sindikat mereka) gara-gara Ahok. Ahok memang kurangajar, sangat-sangat kurangajar.

Makanya jadi orang apalagi jadi wakil rakyat harus punya hati yang bersih, bekerja demi rakyat yang diwakili, bekerja tanpa pamrih dengan semangat merah putih yang berkobar dalam dada. Menjadi Wakil Rakyat adalah pekerjaan yang mulia. Suara rakyat adalah suara Tuhan. Mewakili suara rakyat sama saja mewakili suara Tuhan.

Akibat dari hati yang kotor, pikiran diracuni paranoid, dendam politik dan sakit hati yang tak terperi, hidup jadi enggak tenang, tidur pun tak nyenyak lagi.

Salam kurangajar :)

Penulis: Mawalu ( seorang kompasianer)


Gambar_00001

Jodoh tidak saja sesudah akad tp jodoh itu sampai ke akhirat.

:) :) :)

Lencana Facebook

Bagaimana Pendapat Anda Tentang Blog ini?

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

MOTTO

Kami tidak malu menerima saran & kritik anda...